Kabupaten
Karanganyar salah satu daerah Obyek Wisata yang banyak tujuan wisata di
Jawa Tengah memiliki pesona alam pegunungan yang beriklim sejuk
berjarak 15 km dari Kota Budaya Surakarta, mudah dijangkau dengan
berbagai macam kendaraan.
Identitas daerah "INTANPARI" ( Industri - Pertanian - Pariwisata ) merupakan potensi Kabupaten Karanganyar yang mendapatkan prioritas untuk dikembangkan Hal didukung dengan Semboyan KARANGANYAR TENTERAM (Tenang, Teduh, Rapi, Aman dan Makmur).
Kabupaten Karanganyar juga telah meraih penghargaan dibidang kebersihan kota, hal ini ditandai dengan telah diperolehnya ADIPURA sejak tahun 1994.
Berbagai potensi wisata yang dimiliki Kabupaten Karanganyar, baik obyek wisata maupun Industri Pariwisata cukup memadai.
Obyek Wisata yang ada di Kabupaten Karanganyar antara lain :
1.Obyek Wisata Alam : Hutan Wisata Grojogan Sewu, Wana Wisata Gunung Bromo, Bumi Perkemahan (Buper) Sekipan dan Camping Lawu Resort, Pemandian Air Hangat (PAH) Cumpleng dan Pablengan
2.Obyek Wisata Budaya : Candi Sukuh dan Ceto, Situs Palanggatan dan Menggung, Makam Raja-raja Mangadeg dan Girilayu, dll
3.Obyek Wisata Buatan : Tarnan Ria Balekambang, Waduk Lalung dan Delingan, dan lain-lainnya
Industri Pariwisata sebagai pendukung kepariwisataan Kabupaten Karanganyar, antara lain :
1.Adanya berbagai Hotel dan Restoran : Hotel Bintang, Hotel Melati, Restoran/Rumah Makan
2.Biro Perjalanan Wisata / Umum,
3.Kerajinan Cinderamata dan
4.Berbagai jenis atraksi Wisata dan Kesenian : Seni Musik Bambu "Tek-tek", Reog, Seni Karawitan, Tari, Wayang Orang / Kulit dan Campursari.
Hutan Wisata Grojogan Sewu
Objek Wisata yang banyak dikunjungi wisatawan Nusantara, dan Mancanegara, dapat dijangkau dengan berbagai kendaraan. Jarak 27 km ke arah timur Kota Karanganyar. Terletak pada ketinggian 1100 m diatas permukaan air laut di Kecamatan Tawangmangu. Kawasan hutan yang banyak ditumbuhi berbagai jenis pohon hutan dan dihuni oleh sekelompok kera jinak. Spesifikasi Hutan Wisata ini adalah adanya Air Terjun setinggi 81 meter dikenal dengan nama Air Terjun Grojogan Sewu Tawangmangu. Perpaduan serasi antara Hutan dan Air Terjun merupakan daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Obyek wisata ini berkali-kali menjadi Obyek Wisata Teladan Tingkat Propinsi Jawa Tengah.
Fasilitas Pendukung Taman Binatang Hutan, Kolam Renang, Shelter, Warung Makan, Kios Buah-buahan dan Cinderamata, Mushola dan MCK
Candi Sukuh dan Candi Ceto
Candi Sukuh jarak berada 20 km ke arah timur Kota Karanganyar. Satu - satunya candi yang erotik dan Unik di Indonesia, hampir menyamai candi yang ada di Guatemala (AS), berbentuk (limas terpotong yang merupakan gambaran keterbatasan ilmu manusia.
Merupakan tempat pemujaan dan tempat penyelenggaraan acara ritual keagamaan bagi para penganut agama Hindu. Relief berseri di candi Sukuh menggambarkan cerita Garudeya dan Sudhamala yang mana keduanya mengungkapkan tema “Pembebasan”.
Dibangun pada abad ke-15 pada akhir jaman kerajaan Hindu Majapahit, terletak didesa Gumeng, Kecamatan Jenawi dengan ketinggian 1100 m dpl.
Candi Ceto merupakan bangunan candi yang menyerupai pura-pura yang ada di Bali, masing-masing 910 dan 1400 rneter diatas permukaan air laut jarak 9 km ke arah utara Candi Sukuh.
Di sekitar komplek Candi Cetho pada saat ini terdapat patung Dewi Saraswati sumbangan dari pemerintah Kabupaten Gianyar Bali. Patung Dewi Saraswati ini melambangkan ilmu dan pengetahuan.
Sejumlah relief candi yang menghiasi adalah gambaran tentang kehidupan manusia, hidup dan mati. Diantaranya tentang Upacara Tradisional Ruwatan dan juga kehidupan seksual manusia. Kedua candi ini berada tepat di sebelah barat lereng Gunung Lawu, dikelilingi oleh Hutan Pinus, sekaligus merupakan Gardu Pandang terhadap Pemandangan mempesona yang ada di lereng Gunung Lawu.
Kedua candi ini banyak dikunjungi oleh wisatawan mancanegara dari berbagai negara, karena selain memiliki daya tarik khusus, juga mudah dijangkau.
Wana Wisata Gunung Bromo
Jarak 5 km arah utara Kota Karanganyar. Kawasan hutan penelitian yang ditumbuhi berbagai jenis pohon, termasuk pohon-pohon langka, seperti : Cendana. Selain itu hal yang paling menarik adalah dalam kawasan hutan ini terdapat sejenis pohon yang tidak hanya langka tetapi juga khas / ajaib, yaitu : sejenis pohon kayu jati yang tumbuh dikelilingi oleh pohon beringin, dikenal dengan nama "Jati Kurung'".
Tepat dibawah "Jati Kurung" ini terdapat sebuah petilasan yang konon merupakan petilasan "Nyai Ageng Serang" (istri dari P Diponegoro) sewaktu mengungsi pada masa penjajahan Belanda. Karena adanya petilasan ini, pada hari-hari tertentu banyak dikunjungi oleh para peziarah.
Fasilitas yang ada di Wana Wisata ini antara lain: Panggung terbuka, shelter/gubug wisata, arena bermain anakanak, mushola, gardu pandang, dan lain-lain, sangat sesuai untuk para remaja berkencan dan bersantai keluarga.
Taman Ria Balekambang
Jarak 20 km arah timur Kota Karanganyar. Arena rekreasi keluarga yang menawan hati dengan udara sejuk dan nyaman karena masih termasuk dalam Kawasan Wisata Tawangmangu, hanya berjarak 100 meter dari Hutan Wisata Grojogan Sewu.
Taman Rekreasi Hutan Pinus yang dilengkapi sarana pendukung diantaranya : Kolam Renang, Lapangan Tenis, Sanggar Lukis, Arena bermain anak-anak (dilengkapi dengan berbagai patung binatang, kios bunga, dan sebagainya).
Sapta Tirta Pablengan Matesih dan Pemandian Air Hangat Cumpleng Tawangmangu
Jarak 17 km dari arah timur Kota Karanganyar, Sumber Air Hangat banyak terdapat di Kabupaten Karanganyar tetapi baru 2 buah yang dapat dikelola , yaitu: 5apta Tirta Pablengan dan Pemandian Afr Hangat Cumpleng Sapta Tirta Pablengan berlokasi di Desa Pablengan, Kecamatan Matesih, dilatar belakangi sebuah bukit rindang yang bernama Argo Tiloso. Selain menyajikan Pemandian Air Hangat yang berkadar belerang tinggi, di dalam lokasi ini terdapat sebanyak 7 (tujuh) jenis mata air:
1. Air Hangat
2. Air Mati
3. Air Dingin
4. Air Soda
5. Air Hidup
6. Air Bleng / Asin
7. Air Urus-urus
Juga Terdapat Tempat Pemandian Terbuka dengan bilik berjumlah 6 (enam) buah, berbentuk Segi Enam, peninggalan Raja Mangkunegoro VI. Sedangkan Pemandian Air Hangat (PAH) Cumpleng berada di Desa Plumbon, Tawangmangu, merupakan sumber air yang mengandung zat belerang, zat besi dan zat-zat lain yang bermanfaat untuk menyembuhkan penyakit kulit dan rematik.
Fasilitas yang ada : Pemandian terbuka dan tertutup, arena bermain anak-anak dan MCK.
Bumi Perkemahan (BUPER) Camping Lawu Resort dan Sekipan
Jarak 31 km ke arah timur Kota Karanganyar suasana hutan yang menyajikan keindahan alam, kesejukan dan kenyamanan. Kondisi yang serba alami, perpaduan hutan dan perbukitan, sehingga memiliki permukaan tanah yang bergelombang, sangat sesuai sekali untukbumiperkemahan(Camping Ground).
Letak kedua Bumi Perkemahan ini sangat berdekatan hanya berjarak 1 km, dapat ditempuh dengan berbagai kendaraan ataupun jalan kaki sejauh 5 km dari terminal bus Tawangmangu.
Beberapa Fasilitas yang disediakan: Buper Camping Lawu Resort : Perlengkapan Perkemahan, Villa, Cafe, Kolam Renang, tempat parkir luas, MCK, dan berbagai sarana lainnya.
Buper Sekipan : Perlengkapan Perkemahan.
Puri Taman Saraswati
Puri Taman Saraswati berada di Kompleks Candi Ceto (sebelah timur Candi Ceto) Kec. Jenawi Kab. Karanganyar. Obyek ini merupakan obyek wisata baru yang diresmikan pada tanggal : 28 Mei 2004, oleh Bupati Karanganyar, Hj. Rina Iriani Sriratnaningsih, SPd, MHum dan Bupati Gianyar, A. A.GDE Agung Bharata, sebagai wujud tali persaudaraan antara masyarakat sekitar Candi Ceto dan masyarakat Gianyar, Bali yang mempunyai persamaan spiritual dan budaya Agama Hindu.
Arca Dewi Saraswati merupakan bantuan Bupati Gianyar untuk menyokong pengembangan kawasan Candi Ceto, sebagai kawasan wisata spiritual dan budaya.
Grojogan Jumog
Terletak di dusun Jumok, desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso dengan panorama air terjun alami setinggi ± 60 m, berikut fasilitas perkemahan. Lokasi berdekatan dengan obyek wisata Candi Sukuh, Gua Nipon dan obyek wisata yang lain.
Agro Wisata
Daya tarik obyek wisata ini terletak ada panorama alam yang indah, perkebunan dan aktivitas masyarakat desa. Misalnya panorama perkebunan karet di wilayah Mojogedang, kebun teh di Kemuning dan Jenawi, kebun tanaman obat di Tawangmangu, bawang putih, kopi, wortel, dan lain-lain.
Agrowisata yang dikembangkan di Karanganyar antara lain meliputi buah-buahan seperti Salak Pondoh Tawangmangu, Salak Poning (Pondoh Kemuning), Kebun Rambutan Pendem (Mojogedang), dan Durian. Disamping itu juga dikembangkan kebun bunga rakyat (Kalisoro), kebun produksi bunga (Sekipan), kebun bunga Krisan di Ngargoyoso, dan lain-lain. Wisatawan dapat menikmati langsung salak Tawangmangu atau rambutan di kebun buah.
Identitas daerah "INTANPARI" ( Industri - Pertanian - Pariwisata ) merupakan potensi Kabupaten Karanganyar yang mendapatkan prioritas untuk dikembangkan Hal didukung dengan Semboyan KARANGANYAR TENTERAM (Tenang, Teduh, Rapi, Aman dan Makmur).
Kabupaten Karanganyar juga telah meraih penghargaan dibidang kebersihan kota, hal ini ditandai dengan telah diperolehnya ADIPURA sejak tahun 1994.
Berbagai potensi wisata yang dimiliki Kabupaten Karanganyar, baik obyek wisata maupun Industri Pariwisata cukup memadai.
Obyek Wisata yang ada di Kabupaten Karanganyar antara lain :
1.Obyek Wisata Alam : Hutan Wisata Grojogan Sewu, Wana Wisata Gunung Bromo, Bumi Perkemahan (Buper) Sekipan dan Camping Lawu Resort, Pemandian Air Hangat (PAH) Cumpleng dan Pablengan
2.Obyek Wisata Budaya : Candi Sukuh dan Ceto, Situs Palanggatan dan Menggung, Makam Raja-raja Mangadeg dan Girilayu, dll
3.Obyek Wisata Buatan : Tarnan Ria Balekambang, Waduk Lalung dan Delingan, dan lain-lainnya
Industri Pariwisata sebagai pendukung kepariwisataan Kabupaten Karanganyar, antara lain :
1.Adanya berbagai Hotel dan Restoran : Hotel Bintang, Hotel Melati, Restoran/Rumah Makan
2.Biro Perjalanan Wisata / Umum,
3.Kerajinan Cinderamata dan
4.Berbagai jenis atraksi Wisata dan Kesenian : Seni Musik Bambu "Tek-tek", Reog, Seni Karawitan, Tari, Wayang Orang / Kulit dan Campursari.
Hutan Wisata Grojogan Sewu
Objek Wisata yang banyak dikunjungi wisatawan Nusantara, dan Mancanegara, dapat dijangkau dengan berbagai kendaraan. Jarak 27 km ke arah timur Kota Karanganyar. Terletak pada ketinggian 1100 m diatas permukaan air laut di Kecamatan Tawangmangu. Kawasan hutan yang banyak ditumbuhi berbagai jenis pohon hutan dan dihuni oleh sekelompok kera jinak. Spesifikasi Hutan Wisata ini adalah adanya Air Terjun setinggi 81 meter dikenal dengan nama Air Terjun Grojogan Sewu Tawangmangu. Perpaduan serasi antara Hutan dan Air Terjun merupakan daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Obyek wisata ini berkali-kali menjadi Obyek Wisata Teladan Tingkat Propinsi Jawa Tengah.
Fasilitas Pendukung Taman Binatang Hutan, Kolam Renang, Shelter, Warung Makan, Kios Buah-buahan dan Cinderamata, Mushola dan MCK
Candi Sukuh dan Candi Ceto
Candi Sukuh jarak berada 20 km ke arah timur Kota Karanganyar. Satu - satunya candi yang erotik dan Unik di Indonesia, hampir menyamai candi yang ada di Guatemala (AS), berbentuk (limas terpotong yang merupakan gambaran keterbatasan ilmu manusia.
Merupakan tempat pemujaan dan tempat penyelenggaraan acara ritual keagamaan bagi para penganut agama Hindu. Relief berseri di candi Sukuh menggambarkan cerita Garudeya dan Sudhamala yang mana keduanya mengungkapkan tema “Pembebasan”.
Dibangun pada abad ke-15 pada akhir jaman kerajaan Hindu Majapahit, terletak didesa Gumeng, Kecamatan Jenawi dengan ketinggian 1100 m dpl.
Candi Ceto merupakan bangunan candi yang menyerupai pura-pura yang ada di Bali, masing-masing 910 dan 1400 rneter diatas permukaan air laut jarak 9 km ke arah utara Candi Sukuh.
Di sekitar komplek Candi Cetho pada saat ini terdapat patung Dewi Saraswati sumbangan dari pemerintah Kabupaten Gianyar Bali. Patung Dewi Saraswati ini melambangkan ilmu dan pengetahuan.
Sejumlah relief candi yang menghiasi adalah gambaran tentang kehidupan manusia, hidup dan mati. Diantaranya tentang Upacara Tradisional Ruwatan dan juga kehidupan seksual manusia. Kedua candi ini berada tepat di sebelah barat lereng Gunung Lawu, dikelilingi oleh Hutan Pinus, sekaligus merupakan Gardu Pandang terhadap Pemandangan mempesona yang ada di lereng Gunung Lawu.
Kedua candi ini banyak dikunjungi oleh wisatawan mancanegara dari berbagai negara, karena selain memiliki daya tarik khusus, juga mudah dijangkau.
Wana Wisata Gunung Bromo
Jarak 5 km arah utara Kota Karanganyar. Kawasan hutan penelitian yang ditumbuhi berbagai jenis pohon, termasuk pohon-pohon langka, seperti : Cendana. Selain itu hal yang paling menarik adalah dalam kawasan hutan ini terdapat sejenis pohon yang tidak hanya langka tetapi juga khas / ajaib, yaitu : sejenis pohon kayu jati yang tumbuh dikelilingi oleh pohon beringin, dikenal dengan nama "Jati Kurung'".
Tepat dibawah "Jati Kurung" ini terdapat sebuah petilasan yang konon merupakan petilasan "Nyai Ageng Serang" (istri dari P Diponegoro) sewaktu mengungsi pada masa penjajahan Belanda. Karena adanya petilasan ini, pada hari-hari tertentu banyak dikunjungi oleh para peziarah.
Fasilitas yang ada di Wana Wisata ini antara lain: Panggung terbuka, shelter/gubug wisata, arena bermain anakanak, mushola, gardu pandang, dan lain-lain, sangat sesuai untuk para remaja berkencan dan bersantai keluarga.
Taman Ria Balekambang
Jarak 20 km arah timur Kota Karanganyar. Arena rekreasi keluarga yang menawan hati dengan udara sejuk dan nyaman karena masih termasuk dalam Kawasan Wisata Tawangmangu, hanya berjarak 100 meter dari Hutan Wisata Grojogan Sewu.
Taman Rekreasi Hutan Pinus yang dilengkapi sarana pendukung diantaranya : Kolam Renang, Lapangan Tenis, Sanggar Lukis, Arena bermain anak-anak (dilengkapi dengan berbagai patung binatang, kios bunga, dan sebagainya).
Sapta Tirta Pablengan Matesih dan Pemandian Air Hangat Cumpleng Tawangmangu
Jarak 17 km dari arah timur Kota Karanganyar, Sumber Air Hangat banyak terdapat di Kabupaten Karanganyar tetapi baru 2 buah yang dapat dikelola , yaitu: 5apta Tirta Pablengan dan Pemandian Afr Hangat Cumpleng Sapta Tirta Pablengan berlokasi di Desa Pablengan, Kecamatan Matesih, dilatar belakangi sebuah bukit rindang yang bernama Argo Tiloso. Selain menyajikan Pemandian Air Hangat yang berkadar belerang tinggi, di dalam lokasi ini terdapat sebanyak 7 (tujuh) jenis mata air:
1. Air Hangat
2. Air Mati
3. Air Dingin
4. Air Soda
5. Air Hidup
6. Air Bleng / Asin
7. Air Urus-urus
Juga Terdapat Tempat Pemandian Terbuka dengan bilik berjumlah 6 (enam) buah, berbentuk Segi Enam, peninggalan Raja Mangkunegoro VI. Sedangkan Pemandian Air Hangat (PAH) Cumpleng berada di Desa Plumbon, Tawangmangu, merupakan sumber air yang mengandung zat belerang, zat besi dan zat-zat lain yang bermanfaat untuk menyembuhkan penyakit kulit dan rematik.
Fasilitas yang ada : Pemandian terbuka dan tertutup, arena bermain anak-anak dan MCK.
Bumi Perkemahan (BUPER) Camping Lawu Resort dan Sekipan
Jarak 31 km ke arah timur Kota Karanganyar suasana hutan yang menyajikan keindahan alam, kesejukan dan kenyamanan. Kondisi yang serba alami, perpaduan hutan dan perbukitan, sehingga memiliki permukaan tanah yang bergelombang, sangat sesuai sekali untukbumiperkemahan(Camping Ground).
Letak kedua Bumi Perkemahan ini sangat berdekatan hanya berjarak 1 km, dapat ditempuh dengan berbagai kendaraan ataupun jalan kaki sejauh 5 km dari terminal bus Tawangmangu.
Beberapa Fasilitas yang disediakan: Buper Camping Lawu Resort : Perlengkapan Perkemahan, Villa, Cafe, Kolam Renang, tempat parkir luas, MCK, dan berbagai sarana lainnya.
Buper Sekipan : Perlengkapan Perkemahan.
Puri Taman Saraswati
Puri Taman Saraswati berada di Kompleks Candi Ceto (sebelah timur Candi Ceto) Kec. Jenawi Kab. Karanganyar. Obyek ini merupakan obyek wisata baru yang diresmikan pada tanggal : 28 Mei 2004, oleh Bupati Karanganyar, Hj. Rina Iriani Sriratnaningsih, SPd, MHum dan Bupati Gianyar, A. A.GDE Agung Bharata, sebagai wujud tali persaudaraan antara masyarakat sekitar Candi Ceto dan masyarakat Gianyar, Bali yang mempunyai persamaan spiritual dan budaya Agama Hindu.
Arca Dewi Saraswati merupakan bantuan Bupati Gianyar untuk menyokong pengembangan kawasan Candi Ceto, sebagai kawasan wisata spiritual dan budaya.
Grojogan Jumog
Terletak di dusun Jumok, desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso dengan panorama air terjun alami setinggi ± 60 m, berikut fasilitas perkemahan. Lokasi berdekatan dengan obyek wisata Candi Sukuh, Gua Nipon dan obyek wisata yang lain.
Agro Wisata
Daya tarik obyek wisata ini terletak ada panorama alam yang indah, perkebunan dan aktivitas masyarakat desa. Misalnya panorama perkebunan karet di wilayah Mojogedang, kebun teh di Kemuning dan Jenawi, kebun tanaman obat di Tawangmangu, bawang putih, kopi, wortel, dan lain-lain.
Agrowisata yang dikembangkan di Karanganyar antara lain meliputi buah-buahan seperti Salak Pondoh Tawangmangu, Salak Poning (Pondoh Kemuning), Kebun Rambutan Pendem (Mojogedang), dan Durian. Disamping itu juga dikembangkan kebun bunga rakyat (Kalisoro), kebun produksi bunga (Sekipan), kebun bunga Krisan di Ngargoyoso, dan lain-lain. Wisatawan dapat menikmati langsung salak Tawangmangu atau rambutan di kebun buah.